OPTIMISTIS: Coach Simon McMenemy didampingi Awan Setho dalam sesi prescon. |
"Saya tidak mempedulikan statistik. Yang aku pedulikan yaitu bagaimana kami akan bermain dengan solid dan mengalahkan Arema,"kata Simon McMenemy, coach BFC pada sesi prescon di Stadion Patriot, Kamis (3/8/2017).
Simon menambahkan, timnya sudah berguru dari kekalahan di tabrak sebelumnya dikala kalah 1-0 dari Persija. "Pemain sudah melupakan kekalahan dan kami sudah siap memenangkan pertandingan," imbuh instruktur asal Skotlandia itu. Tim yang berdomisili di Jl Wijaya XV, Jakarta Selatan itu memang ingin mengawali putaran kedua dengan manis. Untuk itu, jalan satu-satunya yaitu mengalahkan Arema yang gres saja ditinggalkan oleh instruktur Aji Santoso. "Ditinggalkan instruktur atau tidak tidak akan kami risaukan. Sebab, terkadang, dikala instruktur utama pergi permainan sebuah tim akan bertambah lepas dan bagus," urai mantan instruktur tim nasional Philipina itu.
Awan Setho, kiper muda BFC yang mewakili pemain juga menyebut, timnya dalam kondisi bagus. "Teman-teman sudah tidak sabar untuk bermain dan memenangkan pertandingan. Kami sudah berlatih keras," urai Awan. Dia menyebut, meMelawan Arema yaitu kesempatan bagi timnya untuk menghapus memori jelek dikala bertemu Arema. Musim kemudian di Torabika Soccer Championship (TSC), BFC memang tidak pernah menang. Begitu juga dengan perheatan Piala Presiden. Namun, hal itu menjadi motivasi tersendiri bagi Indra Kahfi dan kolega untuk mengalahkan Arema. (eko)