This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Senin, 17 Oktober 2011

Sangat Viral Protes Kegiatan Kompetisi Jumlah Penerima Kompetisi

InfoPersipura --- Pengurus klub Persipura Jayapura, memprotes kegiatan kompetisi Liga Indonesia yang dikeluarkan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Badan Liga Priemere Indonesia (BLPI). Dalam kegiatan itu, Persipura harus bermain tandang di sabung perdana. Menurut manager  tim Persipura Jayapura, Rudy Maswi, sebagai juara di trend kemudian seharusnya Persipura di beri kehormatan untuk bermain di sangkar pada sabung perdana.

Selain itu, Rudi Maswi juga memprotes jumlah peserta  kompetisi yang sebelumnya pada trend kemudian hanya ada 18 klub, namun untuk trend mendatang menjadi 24 klub. Menurutnya ini akan menjadi kompetisi yang sangat melelahkan, mengingat setiap tim akan melakoni 46 pertandingan dalam satu musim. Biaya operasional tim juga akan naik dibanding trend lalu.

Dan sabung perdana Persipura ialah melawan Persiba Bantul (16/10) batal di gelar.  Saat ini administrasi Persipura masih menunggu hasil pertemuan manager meeting yang berlangsung di Jakarta, semenjak Kamis 13 Oktober lalu. Ada dua perwakilan yang dikirim, ialah ketua harian tim Pak La Sya dan Sekertaris Umum, Pak Thamrin Sagala. Setelah keduanya kembali, barulah akan diketahui apa yang diputuskan dalam maneger meeting. Serta langkah apa yang akan diambil selanjutnya. (kutipan dari Tabloid Jubi)