Ini menjadi seri pertama di demam isu ini.Permainan keras eksklusif diperagakan Serui begitu peluit kick off ditiup wasit Bahrul Ulum. Wahyu Subo Seto beberapa kali harus jatuh berdiri alasannya yaitu mendapat takling keras dari pemain tuan rumah.
Namun ketenangan pemain-pemain BFC menciptakan tuan rumah Kebobolan di menit ke 41.Pelatih Simon McMenemey menyebut timnya mendapat perlakuan yang kurang menyenangkan.
"Pemandangan yang indah di Serui tidak menciptakan permainan indah di lapangan. Kepemimpinan wasit juga sangat buruk. Wasit terlihat ketakutan dikala memimpim pertandingan. Wasit hanya tertawa saja dikala kami protes. Itu bukan respect dan fairplay," ungkapnya.
Wahyu Subo Seto perwakilan pemain dalam sesi prescon menyebut, para pemain sudah menerapkan apa yang diinginkan pelatih. "Kami kurang beruntung. Wasit juga kurang tegas sehingga pemain Melawan kembali melaksanakan pelanggaran keras," ungkap Wahyu Subo.
Manajer tim AKBP Sumarji menilai apa yang dilakukan wasit sangat merugikan timnya. "Kasihan para pemain mendapat perlakuan agresif menyerupai itu," ungkapnya.
Bhayangkara FC mendapat nilai 1 dengan klasemen sementara di pekan 19 dengan nilai 34. Posisi klasemen di pekan 19, bhayangkara menempati di posisi 4. (eko)
